KOTA BOGOR, - Lebih kurang 3 jam aliran listrik di wilayah Kel. Sukaresmi hingga Cilebut mati mengakibatkan aktivitas warga terganggu. Warga pun dibikin resah dengan kejadian ini, terlebih aliran mati pada malam hari.
Seperti yang di keluhkan Ibu Nia, warga Kp.Selewaran, Kel.Sukaresmi, Tanah Sareal ini. Wanita 47 tahun ini merasa terganggu dengan padam nya aliran listrik di wilayah nya yang cukup lama. Terlebih ibu rumah tangga ini memiliki anak bayi (2 thn).
“ Dah 3 jam aliran nya mati, pihak PLN Kota Bogor yang beberapa kali di WA suami saya ngak ada tanggapan, kasihan anak saya geurah (kepanasan-red), ujar nya, Minggu (13/3).
Keluhan yang sama juga disampaikan para ibu-ibu di wilayah yang sama. Sementara itu, Hafizd Ketua Cabang INSPIRA Bogor juga mengalami hal yang sama. Aliran listrik di wilayah nya juga mati.
Hafizd sangat menyayangkan kurang nya respon pihak PLN saat menerima laporan dari warga masyarakat. Menurut nya, pemadaman listrik seharusnya dikabarkan secara masif, hari ini kan zamannya digital/Medsos. Jangan tiba-tiba mati mendadak, kasihan masyarakat yang masih beraktivitas.
“Saya harap PLN bisa meminta maaf kepada masyarakat terkait pemadaman. Harus di evaluasi juga secara menyeluruh bagian informasinya, ” ucap nya.
Tidak hanya warga di rumah, para pedagang pun merasa dirugikan dengan padam nya aliran listrik tersebut. Mereka terpaksa tutup lebih awal karena tidak ada penerangan.
Hingga berita ini ditayangkan belum ada tanggapan dari pihak PLN dan kondisi aliran listrik masih mati. (Luky)